Portalkota-Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (PC GP) Ansor Kota Tangerang Selatan menutup kegiatan Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) III dan Diklatsar VI di SDN Rengas, Ciputat Timur.
Kegiatan PKD dan Diklatsar ini diselenggarakan oleh PAC GP Ansor Ciputat Timur.
Upacara penutupan giat kaderisasi itu dihadiri oleh Wakil Rois Syuriah PCNU Kota Tangsel KH. Tafsir Munir, Ketua Tanfidziyah MWC NU Ustad Nuryasin dan Ketua Ranting NU Tikno serta Jajaran dari PC GP Ansor Tangsel, super visi dari PW Ansor Banten Komandan TB Huda serta sahabat Ansor Banser Tangsel.
Ketua Kaderisasi PC GP Ansor Tangsel, Sahabat Suryaman menyampaikan, apresiasi kepada Ansor Banser Ciputat Timur atas giat kaderisasinya.
Suryaman berpesan kepada seluruh peserta dan anggota tentang prinsip dari Gerakan Pemuda Ansor yaitu Kepemudaan, Kebangsaan dan Keagamaan yang berwatak Kerakyatan.
“Sebagaimana yang kita ketahui bahwa, pemuda hari ini adalah pemimpin di masa yang akan datang. Maka dari itu cerminan wajah Indonesia ke depan bisa dilihat dari kondisi dan peran pemuda hari ini, pemuda harus memiliki mimpi-mimpi dan aksi yang besar dalam rangka mengisi kemerdekaan Republik Indonesia,” ujarnya.
“Maka penting bagi kita untuk mengambil peran tersebut dalam rangka memberikan kontribusi nyata untuk masyarakat,” tambahnya.
Suryaman menjelaskan, nilai-nilai nasionalisme dan faham kebangsaan tidak hanya dalam bentuk pemikiran namun harus kita wujudkan dalam kehidupan sehari-hari, serta corak keagamaan yang Rahmatan Lil ‘aalamiin yang perlu ditunjukkan dengan akhlaqul karimah.
“Aqidah ahlussunnah wal jamaah an-nahdlyiah perlu kita jaga dan perlu kita lestarikan sebagaimana tujuan utama dari induk organisasi kita yakni Nahdlatul Ulama,” terangnya.
**Baca juga: Pilar Yakin Hadirnya GIIAS Dapat Tingkatkan PAD Tangsel
Tidak hanya amaliyah, lanjutnya, namun fikroh dan harokah kita juga harus sejalan dengan apa yang sudah diajarkan oleh kyai-kyai kita, para masyayikh/ulama, maupun muassis-muassis NU.
“Dengan watak kerakyatan sebagaimana corak Ke-Indonesiaan yang kita miliki merupakan anugerah dari Tuhan YME, watak Indonesia dikenal warganya memiliki tingkat keramahannya yang tinggi,” jelasnya.
Suryaman juga menyampaikan pesan kepada seluruh peserta dan anggota bahwa Organisasi GP Ansor memiliki jargon yang kuat yakni satu omando.
“Umar Bin Khottob Radiallahu Anhu, berkata bahwa Islam tidak akan berdiri tanpa diatur dengan organisasi, dan organisasi tidak akan berjalan tanpa ada pemimpin, dan pemimpin tidak akan berkarya tanpa adanya ketaatan dari anggota,” paparnya.
Untuk itu, selaku kader ansor banser harus tetap taat kepada aturan organisasi, tidak bisa menjalankan organisasi ini sengan semaunya sendiri.
Suryaman mengingatkan kembali, bahwa Ansor Banser adalah organisasi agama, dqan barangsiapa menolong agama Allah SWT, maka Allah SWT akan menolong kita dan meneguhkan kedudukan kita.
“Jadi sahabat ansor dan banser dimanapun berada, tetap semangat dan tawadhu dalam berjuang, tanggalkan semua baju kesombongan yang ada pada diri kita. Ingat, yang terpenting bagi kita adalah terus bergerak karena kita Gerakan Pemuda Ansor,” ungkapnya.
Menutup sambutannya, mewakili Ketua PC GP Ansor Tangsel Sahabat Imam Fitra Ramadhan, mengucapkan selamat bergabung di GP Ansor, Selamat Datang di Nahdlatul Ulama, mari bersama-sama kita kuatkan Jamiyyah.
“Dan mudah-mudahan khidmah kita di Nahdlatul Ulama, kelak menjadi diakui menjadi Sabtri dari Hadrotussyeikh KH. Hasyim Asy’ari dan di do’akan Husnul Khotimah beserta anak dan cucu keturunan kita,” tutupnya.(riski)