Portalkota—Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memberikan apresiasi terhadap Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang berhasil meraih skor tertinggi dalam pencegahan korupsi.
Penghargaan ini disampaikan dalam Rapat Koordinasi Tata Kelola Pemerintah Daerah dan Monitoring Center for Prevention (MCP) 2025 di Pusat Pemerintahan Kota Tangsel.
Direktur Wilayah III Kedeputian Koordinasi dan Supervisi KPK, Brigjen Pol Bahtiar Ujang Purnama, menyatakan, pihaknya mengapresiasi Wali Kota Tangsel atas pencapaian skor tertinggi dalam pencegahan korupsi.
“Kalau tidak salah, di Tangsel ini kemarin skornya paling tinggi, makanya saya berikan apresiasi kepada Pak Wali Kota Benyamin ini, yang tidak hentinya mengerjakan kebajikan untuk Kota Tangerang Selatan,” ujarnya.
**Baca Lainnya: Wali Kota Tangsel Perintahkan Perbaikan Darurat Jembatan Merpati Raya
Pengawasan Melekat di Setiap Lini
Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie menegaskan, pengawasan pencegahan korupsi harus menjadi tanggung jawab seluruh perangkat daerah, tidak hanya inspektorat.
“Pengawasan itu bukan hal yang terpisah dari pemeriksaan. Itu harus melekat di setiap perangkat daerah sejak awal,” terangnya.
Benyamin menjelaskan ada delapan area utama yang menjadi fokus penguatan pencegahan korupsi, meliputi perencanaan, penganggaran, pengadaan barang dan jasa, serta pengawasan di setiap tahapan manajemen pemerintahan.
Tidak Hanya Mengejar Skor
Meski mengapresiasi pencapaian skor yang tinggi, Benyamin menekankan bahwa yang lebih penting adalah implementasi nyata bagi masyarakat.
“Ini akan menjadi catatan dan perhatian kita untuk meningkatkan kualitas-kualitas, penanganan pelayanan publik dan sebagainya,” jelasnya.
Kolaborasi Berkelanjutan
KPK berharap Pemkot Tangsel dapat mempertahankan pencapaian positif ini dan terus memperkuat integritas serta kolaborasi dalam menjaga tata kelola pemerintahan yang bersih.
Keberhasilan Tangsel diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam implementasi pencegahan korupsi yang komprehensif dan berkelanjutan.(uci)







