Portalkota – UNIQLO, perusahaan ritel pakaian global asal Jepang, menjalin kerjasama dengan Universitas Gadjah Mada (UGM), untuk melaksanakan Program Pengembangan Bakat agar mahasiswa yang berpotensi tinggi semakin siap untuk berkarir di industri ritel global, melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU).
Melalui kemitraan ini, mahasiswa akan memperoleh wawasan strategis mengenai kepemimpinan dan praktik bisnis yang nyata.
Hal ini sejalan dengan komitmen UNIQLO dalam membangun generasi pemimpin masa depan yang dapat berkontribusi terhadap kemajuan dunia pendidikan dan juga industri ritel di Indonesia
MoU ini ditandatangani langsung oleh Noriaki Koyama selaku Group Senior Executive Officer Fast Retailing Group, dan Dr. Danang Sri Hadmoko selaku Wakil Rektor Bidang Penelitian, Pengembangan Usaha, dan Kerja Sama Universitas Gadjah Mada.
Dalam sambutannya, Group Senior Executive Officer Fast Retailing Group, Noriaki Koyama mengatakan bahwa pihaknya telah menjalin hubungan yang erat dan berkelanjutan dengan UGM.
Dimana banyak alumni dari UGM telah bergabung bersama kami melalui program UNIQLO Management Candidate dan kini tumbuh menjadi pemimpin-pemimpin andal hingga telah menduduki posisi kepemimpinan penting di UNIQLO, memberikan kontribusi signifikan bagi kesuksesan UNIQLO maupun masyarakat di Indonesia.
“Sebagai bagian dari komitmen jangka panjang kami di Indonesia, kami percaya bahwa kolaborasi ini akan semakin memperkuat kontribusi kami terhadap pertumbuhan pendidikan dan industri ritel di tanah air,” ujarnya.
“Penandatanganan Nota Kesepahaman ini pun kami harapkan dapat menjadi langkah awal yang solid untuk membangun kerja sama yang bermakna dan berkelanjutan bersama UGM di masa depan,” tambahnya.
**Baca Lainnya: Cek Kesehatan Gratis Sasar Hampir 1000 Sekolah se-Tangsel
Dalam empat komponen Program Pengembangan Bakat yang difasilitasi oleh Fast Retailing dan UNIQLO Indonesia di antaranya adalah:
1) Global Management Program (GMP) – merupakan kursus intensif selama 5 (lima) hari yang memberikan kesempatan unik bagi mahasiswa untuk bisa melakukan interaksi dengan para pemimpin bisnis global, serta mendapatkan pelajaran lebih banyak terkait industri ritel fashion dan bisnis Fast Retailing.
2) UNIQLO Goes to Campus UGM – program Campus Hiring adalah proses perekrutan UNIQLO Management Candidate (UMC) di mana perusahaan akan mengunjungi institusi pendidikan untuk merekrut mahasiswa berbakat dari UGM.
3) Seri Kuliah Tamu: Inside UNIQLO – tujuan diadakannya Seri Kuliah Tamu tahunan ini bertujuan untuk mengadakan sesi di kampus universitas, dalam hal ini UGM, yang menampilkan para ahli dari UNIQLO Indonesia. Dalam sesi ini, mata kuliah yang diajarkan berfokus pada topik-topik yang bisa meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang industri ritel.
4) Kunjungan Perusahaan atau Toko – mahasiswa akan terlibat dalam kunjungan perusahaan ke toko UNIQLO dengan tujuan utama untuk mendapatkan pemahaman langsung bagaimana bisnis ritel dioperasikan di tingkat toko.
Bahkan di program ini siswa juga akan diajak untuk mengunjungi Kantor Pusat UNIQLO Indonesia untuk mengeksplorasi bagaimana departemen korporat mendukung dan berkolaborasi dengan toko.
Koyama menjelaskan, keberhasilan program kolaborasi ini tentunya tak lepas dari peran serta kedua belah pihak, yaitu UNIQLO Indonesia dan UGM.
Dalam hal ini peran dan tanggung jawab UGM di antaranya yaitu membantu mempromosikan program dan memfasilitasi seleksi mahasiswa, berkoordinasi dengan pihak fakultas untuk penyelarasan akademik, serta mendukung logistik untuk kuliah tamu serta keterlibatan mahasiswa.
Sementara tanggung jawab dari pihak UNIQLO Indonesia adalah merancang dan memberikan konten pelatihan dan kuliah tamu, serta mengatur kunjungan perusahaan dan perekrutan di kampus.
“Program Pengembangan Bakat ini berlaku untuk 24 bulan atau setara dengan 2 siklus akademik, yang dapat diperpanjang setelah dilakukan peninjauan dan kesepakatan bersama antara kedua belah pihak,” terangnya.
Lewat kolaborasi yang dilakukan secara berkesinambungan dengan pihak-pihak universitas, pihaknya berharap akan terus memberikan dukungan penuh serta manfaat lebih yang dapat menciptakan lahirnya pemimpin-pemimpin muda nan andal, dan menjadi pemimpin di masa depan serta berkontribusi terhadap kemajuan dunia pendidikan serta industri di Indonesia.(ris)
