Portalkota-Sebanyak 1.100 paket makanan siap saji berjejer di ruang tamu kantor Aksi Cepat Tanggap (ACT) cabang Tangerang Selatan (Tangsel). Di luar, sekitar belasan driver yang dijuluki “Humanity Bikers” mempersiapkan keranjang yang sudah terpasang di motornya sebagai tempat untuk membawa paket-paket makanan tersebut.
Mereka sangat sibuk, juga antusias mengatur dengan apik paket makanan tersebut. Supaya, ketika sampai di rumah penerima, paketnya tetap dalam keadaan baik.
Itulah sebabnya, para driver itu dijuluki Humanity Bikers. Karena, melalui mereka lah paket-paket makanan tersebut sampai di rumah-rumah warga yang memang membutuhkan bantuan pangan. Namun, bagaimana 1.100 paket itu sampai di kantor ACT yang kemudian diantarkan langsung ke rumah warga?
Paket makanan siap saji dan siap antar tersebut merupakan salah satu program bantuan pangan ACT dalam merespons dampak pandemi Covid-19. Program tersebut bernama “Food Careline Services – Layanan Makanan Gratis”.
Warga yang mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan pokok berupa makanan bisa menghubungi careline di 0800-1-165-228. Setelah itu, operator akan menghubungi penelpon melalui WhatsApp untuk pengisian beberapa data seperti alamat dan nama penerima.
“Nanti, masyarakat yang membutuhkan, atau yang saat ini di rumahnya tidak ada makanan bisa hubungi nomor kami. Nanti akan kami data, kemudian akan diantarkan oleh teman-teman Humanity Bikers,” jelas tim program ACT cabang Tangsel Rody Maryanto.
Tim careline ACT cabang Tangsel Yusuf mengatakan, 1.100 paket tersebut adalah paket makanan untuk tahap siang.
“Untuk malam harinya ada 250 paket lagi yang akan kita antarkan. Jadi, total ada 1.350 paket makanan yang kita antarkan untuk hari ini,” ujar Yusuf.
**Berita lainnya: Pemkot Tangsel Siapkan 7 Puskesmas untuk Perawatan Medis Non-Covid di Kecamatan
Food Careline Services adalah salah satu bentuk bantuan pangan ACT yang menginduk ke program besar bernama “Operasi Pangan Gratis” (OPG). Program OPG serta Food Careline Services ini secara resmi diluncurkan ACT, pada Senin (26/7), di Menara 165, Jakarta Selatan.
Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) Amirsyah Tambunan juga ikut meresmikan program ini sebagai bentuk dukungan ulama dalam membersamai aksi-aksi kemanusiaan ACT.(Mir)