Portalkota – Kota Tangerang Selatan (Tangsel) berhasil meraih peringkat Terbaik Kedua dalam Paritrana Award 2025, penghargaan tahunan BPJS Ketenagakerjaan yang menandai komitmen daerah dalam melindungi pekerja formal dan informal.
Pencapaian ini menempatkan Tangsel sebagai salah satu daerah terdepan dalam implementasi jaminan sosial ketenagakerjaan di Provinsi Banten.
Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie menyatakan bahwa penghargaan ini merupakan pengakuan atas berbagai kebijakan dan upaya yang telah dijalankan pemerintah daerah.
“Penghargaan ini bukan tujuan akhir, melainkan semangat untuk terus memastikan perlindungan bagi seluruh pekerja di Tangsel,” ujar Benyamin dalam acara Penganugerahan Paritrana Award Tingkat Provinsi Banten di Atria Hotel Gading Serpong, ditulis Jumat (28/11/2025).
Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Banten, Eko Yuyulianda menjelaskan bahwa penerimaan Paritrana Award menunjukkan keberhasilan Tangsel dalam memenuhi kriteria penting.
**Baca Lainnya: Tanamkan Nilai Antikorupsi Sejak Dini, Pemkot Tangsel Gelar Festival Hakordia 2025
“Tangsel berhasil memenuhi kriteria cakupan kepesertaan jaminan sosial yang luas, inovasi dalam perlindungan sosial, serta keberlanjutan program perlindungan bagi pekerja rentan,” jelasnya.
Program Paritrana Award sendiri merupakan inisiatif BPJS Ketenagakerjaan bersama Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) untuk memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah dan pelaku usaha yang berhasil mengimplementasikan program perlindungan sosial ketenagakerjaan secara optimal.
Penghargaan ini menegaskan komitmen Pemerintah Kota Tangsel dalam memastikan akses perlindungan sosial yang adil bagi seluruh pekerja, termasuk mereka yang bekerja di sektor informal, pekerja harian, dan pekerja di sektor rentan.
Program BPJS Ketenagakerjaan diharapkan dapat menjadi jaring pengaman sosial bagi masyarakat dari berbagai risiko kerja, mulai dari kecelakaan kerja hingga jaminan hari tua.
“Paritrana Award diharapkan dapat meningkatkan kesadaran, kepedulian, serta kepatuhan seluruh pemangku kepentingan dalam menjamin perlindungan pekerja di Indonesia,” pungkas Eko.
Pencapaian ini menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Kota Tangsel dalam menciptakan sistem perlindungan sosial yang inklusif dan berkeadilan bagi seluruh lapisan pekerja, sekaligus mendukung terwujudnya universal coverage jaminan sosial di tingkat daerah.(ris)
