Portalkota – Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangerang Selatan (Damkar Tangsel), Dohiri mengungkapkan, kerugian materil pada kebakaran gudang oli dan ban di Taman Tekno, Setu, mencapai Rp40 Miliar.
Hal itu menurutnya, barang yang terbakar merupakan oli pelumas dan ban dalam yang masih baru dengan jumlah yang banyak.
“Kerugian dalam kebakaran gudang oli dan ban di Taman Tekno mencapai Rp40 miliar,” ujarnya,
Dijelaskan Dohiri, dalam kebakaran itu ada 4 bangunan yang terbakar, 3 milik gudang oli dan ban, dan 1 gedung lainnya milik orang lain.
**Baca juga: Kebakaran Gudang Oli dan Ban di Taman Tekno
“Yang 3 bangunan itu kerugian Rp40 Miliar, yang 1 bangunan lagi kerugian ditaksir Rp500 juta,” jelasnya.
Dohiri menerangkan, total luas bangunan yang terbakar mencapai 1200 meter persegi, dengan dugaan penyebab kebakaran adalah krosleting listrik.
“Sampai saat ini sedang dalam proses pendinginan, kebakaran terjadi pada pukul 02.20 dini hari,” tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, Kebakaran gudang oli dan ban di Taman Tekno, Kecamatan Setu, hingga saat ini masih dalam proses pendinginan.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Dohiri saat dikonfirmasi Hitzserpong, Selasa 17 September 2024.
Dohiri mengungkapkan, kebakaran terjadi sekira pukul 02.20 WIB, diduga akibat krosleting listrik.
“Dari jam setengah 3 subuh, sampai saat ini masih dalam proses pendinginan,” ujarnya.(riski)
