Portalkota-Kepala Kepolisian Resort Kota Tangerang Selatan (Kapolres Tangsel), AKBP Victor D. H. Inkiriwang terus melakukan sosialisasi program pencegahan tawuran antar pelajar (CETAR).
Bahkan, Kapolres Tangsel mensosialisasikan program CETAR tersebut saat ada Car Free Day (CFD) di Bintaro.
Program CETAR ini merupakan komitmen dari Kepolisian untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi masyarakat.
Program CETAR sendiri telah diluncurkan sejak tanggal 23 Oktober 2024 di Global Islamic Scholl Serpong.
Kapolres Tangsel, AKBP Victor D. H. Inkiriwang menjelaskan, tujuan melakukan sosialisasi di CFD Bintaro agar dapat diketahui lebih luas lagi pada semua segmentasi masyarakat khususnya yang berada di sekitar wilayah Bintaro Tangsel.
Inkiriwang menyampaikan, program CETAR merupakan wujud nyata dari pemolisian masyarakat dengan menggunakan konsep pentahelix.
**Baca juga: Indeks Pembangunan Manusia Kota Tangsel Capai 84,16 Persen, Diatas Rata-rata Nasional
Dimana CETAR merupakan hasil sinergitas, kerjasama dan inovasi dari stakeholder, dimana awalnya dinisiasi oleh Polres Tangsel kemudian bekerjasama dengan Pemerintah Daerah, TNI, Kejaksaan, DPRD, Ombudsman, KPAI, Tokoh Masyarakat Agama Pemuda, pihak Sekolah dan Akademisi, serta juga melibatkan Media Pers untuk peliputannya, dengan tujuan untuk mengatasi permasalah tawuran antar pelajar.
“Pelaksanaan program CETAR ini telah ditindaklanjuti dengan kegiatan 5 pilar yang turun ke sekolah-sekolah untuk memberikan motivasi, bimbingan serta memberikan materi tentang bahaya tawuran, juga materi penting lainnya seperti bahaya narkoba, bullying, cyber crime, pornografi, dan sebagainya, yang melibatkan media pers dalam peliputannya,” ujarnya.
Selain itu juga dilakukan kegiatan patroli simpatik oleh personil Polres dan Polsek yang dilakukan saat jam selesai sekolah untuk mencegah terjadinya tawuran.
Inkiriwang menegaskan program CETAR ini akan terus dilakukan secara kontinu ke depan, serta menyajikan program-program yang akan menyentuh para pelajar dan masyarakat dimana pelaksanaannya bekerjasama dengan Pemerintah Daerah dan pihak pelaku usaha setempat.
“Kita membutuhkan kerjasama dan bantuan dari masyarakat dalam mendukung program CETAR ini, maupun dalam pelaksanaan tugas kepolisian lainnya,” terangnya.
Dimana, menurutnya, setelah 2 bulan dijalankan program CETAR telah efektif menurunkan angka kejadian tawuran di wilayah hukum Polres Tangsel karena dapat dicegah oleh hasil kolaborasi 5 Pilar tersebut.
“Kita memiliki tujuan untuk dapat menciptakan keamanan dan ketertiban dalam masyarakat,” tegasnya.(ris)
