Portalkota – Program Cek Kesehatan Gratis telah resmi melakukan kick-off nya di beberapa wilayah di seluruh Indonesia.
Program ini merupakan kebijakan dari pemerintah untuk menjemput bola para warga, dan melakukan deteksi dini penyakit berpotensi para siswa.
Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie menuturkan bahwa di wilayahnya terdapat 963 sekolah yang akan menerima manfaat dari program Cek Kesehatan Gratis ini.
Dipaparkannya, 963 sekolah itu terdiri dari, 466 jenjang SD sederajat, 286 jenjang SMP sederajat, dan 211 jenjang SMA sederajat.
“Kemudian juga sasaran muridnya untuk SD ada 162 ribu lebih, jenjang SMP ada 70.829 siswa, jenjang SMA ada 68.765 siswa yang akan kita jaring melalui program cek pemeriksaan kesehatan gratis ini,” ujarnya kepada Portalkota.id di SMA Negeri 6 Kota Tangsel, Pamulang, Senin (4/8/2025).
**Baca Lainnya: Cek Kesehatan Gratis Kini Hadir di Seluruh Sekolah
Jadi bergilir di sini tiga hari, di sekolah yang lain juga sudah masing-masing Puskesmas mengerahkan petugas kesehatannya, petugas medisnya untuk hal-hal yang akan diperiksa seperti tadi ya, mata, telinga, dan sebagainya, dan seterusnya.
Benyamin menjelaskan bahwa cek kesehatan gratis ini sama persis dengan yang dilakukan di Puskesmas seperti cek tekanan darah, berat badan, tinggi badan, dan sebagainya.
Bahkan, menurut Benyamin, program Cek Kesehatan Gratis di sekolah ini lebih komplit karena ditambah tes kebugaran yang tidak ada di Puskesmas.
“Prinsip cek kesehatannya sama. Bahkan di sini ada tes kebugaran. Kalau di Puskesmas kan nggak ada tes kebugaran karena mereka harus lari, kan. Di sini malah dilengkapi dengan tes kebugaran,” jelasnya.
Benyamin mengatakan apabila ada siswa yang tidak lolos uji kesehatan maka akan dirujuk ke Puskesmas, dan akan ditangani segera.
“Akan dirujuk ke Puskesmas terdekat. Akan kita tangani dengan tentunya dengan biaya pemerintah daerah, akan kita tangani di Puskesmas terdekat,” tutupnya.(uci)