BPOM Izinkan Penggunaan Darurat Vaksin Sinovac untuk Anak Usia 12-17 Tahun

Portalkota–Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI akhirnya memberikan izin penggunaan darurat (EUA) vaksin Covid-19 produksi Sinovac, untuk diberikan kepada anak-anak usia 12-17 tahun.

Izin tertulis surat vaksin anak ini tertuang dalam Surat Pengajuan Nomor RG.01.02.322.06.21.00169/T mengenai Hasil Evaluasi Khasiat dan Keamanan Komite Nasional Penilai Obat yang mereka kirim ke Bio Farma tertanggal 27 Juni 2021.

Dalam surat tersebut, BPOM RI merekomendasikan dan menerima usulan penggunaan vaksin corona pada anak usia 12-17 tahun dengan dosis 600 SU/0,5 ML. Ada beberapa pertimbangan yang mereka gunakan dalam menerima usulan penggunaan vaksin untuk golongan usia tersebut.

Pertama, profil imunogenisitas dan keamanan pada dosis medium (600 SU/05 mL) yang lebih baik dibanding dosis rendah (300 SU/0,5 mL).

Kedua, dari data keamanan uji klinik fase I dan Fase II, profil AE sistemik berupa fever pada populasi 12-17 tahun yang tidak dilaporkan dibandingkan dengan usia 3-5 tahun dan 6-11 tahun.

Ketiga, imunogenisitas dan keamanan pada populasi remaja 12-17 tahun diperkuat dengan data hasil uji klinik pada populasi dewasa karena maturasi sistem imun pada remaja sesuai dengan dewasa.

Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers yang disiarkan melalui kanal YouTube Kementerian Kesehatan RI mengatakan, pihaknya memang tengah mengkaji penggunaan vaksin virus corona untuk usia remaja atau anak usia di bawah 18 tahun. Rencana itu muncul menyusul banyaknya temuan pasien virus corona usia muda yang mengalami perburukan kondisi.

“Kami sedang mengkaji vaksin-vaksin mana yang sudah memiliki EUA (Izin Penggunaan Darurat) untuk usia muda. Yang sudah kita amati ada dua di list kita, satu Sinovac yang bisa umur 3-17 tahun dan satu lagi Pfizer yang bisa umur 12-17 tahun,” kata Budi.

Untuk informasi, awal Juni lalu, China menyetujui penggunaan darurat vaksin Sinovac untuk anak atau remaja di kelompok usia 3-17 tahun.

**Berita lainnya: Motor PNS Digondol Maling Saat Tes Swab di Puskesmas Ciledug

Sementara Pfizer mengklaim vaksin buatannya 100 persen efektif untuk anak usia 12-15 tahun. Salah negara yang meresmikan vaksin asal Amerika Serikat untuk anak adalah Kanada.

Di Indonesia, program vaksinasi yang sedang berjalan menargetkan sebanyak 60-70 persen penduduk atau sebanyak 181.554.465 warga usia di atas 18 tahun.(Feb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *