Portalkota — Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melakukan penanganan sementara terhadap tumpukan sampah di beberapa titik, seperti di bawah flyover Ciputat dan Puskesmas Serpong.
Langkah yang diambil antara lain menutup tumpukan sampah dengan terpal dan melakukan penyemprotan cairan anti bau.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangsel, Bani Khosyatullah menjelaskan bahwa upaya ini merupakan tindakan darurat sambil menunggu proses pengangkutan dan pengelolaan sampah berjalan optimal.
“Penutupan dengan terpal dan penyemprotan ini kami lakukan agar dampak bau dapat ditekan, khususnya bagi warga di sekitar lokasi,” ujarnya pada Minggu (14/12/2025).
**Baca Lainnya: Kantor Kecamatan Pondok Aren Donasikan Rp15 Juta ke Korban Bencana Sumatera
Cairan yang digunakan dalam penyemprotan disebut ramah lingkungan dan berfungsi menekan aroma tidak sedap sekaligus menjaga kebersihan area sekitar.
Petugas juga terus disiagakan untuk memantau kondisi lapangan secara berkala.
Di sisi lain, Pemkot Tangsel juga sedang melakukan berbagai upaya perbaikan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang.
Beberapa pekerjaan yang dilakukan antara lain penataan Landfill 3 dengan metode terasering, pembangunan beronjong, pembukaan akses jalan menuju landfill 4, serta pembebasan lahan untuk Material Recovery Facility (MRF).
“Kami mohon dukungan masyarakat. Dengan kolaborasi bersama, persoalan sampah ini bisa kita atasi secara bertahap dan berkelanjutan,” jelasnya.
Pemkot Tangsel menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan pengelolaan sampah, tidak hanya dengan penanganan jangka pendek, tetapi juga melalui pembenahan sistem dan penguatan kesadaran lingkungan di masyarakat.(ris)






