Portalkota-Persatuan Wartawan Indonesia Kota Tangerang Selatan (PWI Tangsel) meminta kepada seluruh insan pers dan perusahaan pers untuk melawan hoax dan menjaga suasana kondusif pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.
Hal itu diungkapkan oleh, Ketua PWI Tangsel, Ahmad Eko Nursanto bahwa wartawan di kota bertajuk ‘Cerdas, Modern, dan Religius’ tersebut mempunyai peranan penting dalam melawan berita hoax yang marak muncul menjelang dan saat momen Pilkada.
“Kami sangat menghimbau kepada wartawan dan media di Tangsel dapat memberikan informasi yang akurat dan tidak berbentuk hoax sehingga akan menimbulkan kurang harmonisasi Pilkada di Tangsel,” ujarnya, Rabu (24/7/2024).
Eko menjelaskan, pada perhelatan Pilkada 2024 tentunya diwarnai dengan berbagai dinamika hingga kampanye hitam yang menyasar personal para calon wali kota, wakil wali kota, gubernur dan wakil gubernur.
**Baca juga: Kantor Sekretariat IJTI Tangsel Terbakar
Maka dari itu, Eko menegaskan, agar wartawan harus profesional dan perlu menghindari black campaign atau penyerangan personal kepada para pasangan calon.
Eko menjelaskan, peran pers dibutuhkan dalam memberikan informasi yang jelas dan akurat sehingga dapat menjaga kondusifitas di masyarakat.
“Saya sebagai ketua PWI Tangsel berharap teman-teman wartawan dapat melaksanakan tugasnya yang profesional dan kompeten sesuai dengan kode etik jurnalistik dalam momen Pilkda Tangsel 2024,” terangnya.
Eko mengajak, seluruh organisasi yang menjadi konstituen Dewan Pers ikut serta bersama-sama melawan berita hoax dengan menjalankan tugas sesuai dengan kode etik jurnalistik.
“Saya juga menghimbau organisasi di bawah konstituen Dewan Pers di Tangsel bisa bekerja sama menjaga kondusifitas saat Pilkada Tangsel nanti,” tutupnya.(riski)